Banyak alasan memilih maskapai Sriwijaya Air, yaitu faktor kenyamanan yang dirasakan penumpang atau ketersediaan jam keberangkatan yang sesuai dengan kebutuhan. Sayangnya, penerbangan maskapai Sriwijaya dengan rute menuju Pekanbaru terbatas.
Anda masih bisa menggunakan maskapai penerbangan lainnya untuk berlibur ke Pekanbaru. Sebagai informasi, kota yang terkenal dengan kebun sawitnya ini memiliki beragam tempat wisata menarik yang masih jarang dikunjungi wisatawan. Pastinya tidak membosankan dan memberikan pengalaman tersendiri. Ini dia:
1. Bukit Pelangi
Bukit Pelangi belum dikelola oleh pemerintah ataupun masyarakat. Sebenarnya, tempat ini belum memiliki nama resmi. Namun, karena tanahnya berwarna-warni seperti pelangi, masyarakat pun menyebutnya “Bukit Pelangi”. Bahkan, banyak orang yang menyamakan bukit ini dengan Rainbow Mountain yang ada di Peru.
Bukit Pelangi dipopulerkan oleh blogger terkenal, yaitu Marischa Prudence. Letaknya berada 10 km dari pusat kota Pekanbaru. Namun, Anda perlu berhati-hati jika datang saat musim hujan. Pasalnya, kondisi tanahnya tidak stabil sehingga dapat menyebabkan longsor.
2. Bukit Kapur Air Hitam
Pekanbaru memiliki bukit kapur di wilayah Air Hitam. Selain menjadi tujuan destinasi wisatawan, tempat ini juga sering menjadi lokasi pre-wedding. Tidak heran, dinding kapur putih yang tinggi menjulang dan berdiri kokoh mampu memberikan kesan artistik dan tentu saja instagramable. Bukit tersebut bahkan kerap disamakan dengan Grand Canyon.
Tidak jauh dari objek wisata ini juga terdapat jembatan gantung tua yang bisa jadi spot foto menarik. Usai berfoto-foto, jangan lewatkan kesempatan berburu kuliner khas Pekanbaru yang ada di sekitar lokasi, seperti sup tunjang atau kaki sapi.
3. Desa Okura
Desa Okura memang telah lama diresmikan sebagai desa wisata, tetapi kunjungan baru marak semenjak warga setempat membuat kebun bunga seluas 2 hektare. Bunga-bunga yang ditanam adalah bunga kancing baju, bunga jengger ayam, dan bunga matahari.
Masih terletak di desa ini, terdapat rumah panggung suku Melayu-Riau di sepanjang Sungai Siak. Anda dapat menyusuri sungai tersebut dengan menggunakan sampan, bersepeda, atau berkuda. Anda juga dapat melihat para pemuda desa yang mengenakan pakaian daerah setiap hari Jumat.
4. Air Terjun Batu Dinding
Air terjun ini terletak sejauh dua jam perjalanan dari Pekanbaru. Air terjunnya tidak terlalu tinggi, tetapi kolam di bawah cukup luas sehingga nyaman untuk dipakai berenang.
Air Terjun Batu Dinding masih jarang dikunjungi oleh wisatawan karena berada di kawasan hutan. Jangan lupa untuk membawa bekal makanan sendiri karena Anda tidak akan menemukan warung di sekitarnya.
5. Perpustakaan Soeman Hasibuan (HS) Pekanbaru
Tahukah Anda bahwa Pekanbaru memiliki perpustakaan termegah di Indonesia? Perpustakaan Seoman HS memiliki bentuk gedung yang unik, terinspirasi dari rehal atau alas baca Al-Quran. Bentuk ini merupakan simbol Islam yang lekat dengan budaya Melayu, pun menginspirasi agar umatNya selalu belajar melalui “iqro” atau membaca.
Nama Soeman HS diambil dari seorang pujangga keturunan Tapanuli yang berasal dari Riau. Kini perpustakaan ini menjadi ikon baru pariwisata Pekanbaru. Di dalamnya terdapat literatur Melayu yang lengkap, disimpan di ruangan khusus bernama Bilik Melayu. Tersedia pula fasilitas seperti taman bacaan untuk anak-anak, kedai kopi, dan akses WiFi gratis.
Cek harga tiket pesawat dari maskapai lainnya di aplikasi dan website Airy. Dapatkan informasi promo tiket agar perjalanan liburan Anda semakin hemat. Airy memiliki fitur refund dan reschedule yang memudahkan Anda jika harus mengganti tanggal pulang atau pergi. Selain itu, transaksi di Airy mudah, aman, dan bebas dari penipuan.
Wah menarik nih, tinggal promosikan saja oleh Pemda setempat dan netizen Pekanbaru, biar lebih booming
Nah, harus itu Mas, demi menambah penghasilan daerah… 🙂
Saya lebih tertarik dengan perpustakaan Soeman Hasibuan, karena saya penyuka buku dan hoby baca puku pula. Lain waktu ingin berkunjung kesana.
Wih… mantap nih Mas DB… Semoga ya Mas… 😀