Printer Epson L200

Dedy Akas Artikel, Printer, Tips and Tricks Leave a comment

Hai, para penggunjung setia DedyAkas.com, artikel kali ini membahas tentang “epson l200 scannya rusak, ada bunyi aneh, setelah bunyinya berhenti semua lampu indikatornya menyala. Sepertinya Printer Epson l200 not recommended for scanning. Hasil survey ini adalah pengalaman teman-teman kantor yang telah memakai Printer Epson L200.

Daftar Isi

Berikut adalah kelebihan PRINTER EPSON L200 menurut versi teman-teman dikantor:

Printer Epson L200 ternyata sudah dilengkapi CISS (Continous Ink Supply System) yang asli buatan pabrik dan di desain asli oleh epson.
Untuk body dari Printer Epson L200 mempunyai warna dasar hitam dengan bagian atasnya adalah tutup scanner dan dilapisi dengan “Anti-Fingerprint” untuk membantu pengguna ketika menyentuh Printer Epson L200 tidak meninggalkan bekas sidik jari. Masih lebih bagus dengan kompetitor saingannya dengan harga yang hampir sama, tapi masih menggunakan lapisan resin, sehingga meninggalkan bekas sidik jari, yang akan membuat kotor, ketika printer sering disentuh.
Untuk printer yang mempunyai kegunaan multifungsi yaitu print dan scan, ukuran body Printer Epson L200 tergolong kecil, sehingga pengguna bisa dengan mudah menempatkannya di tempat yang tidak terlalu luas.
Ketika printer digunakan, ternyata Printer Epson L200 “low noise” alias tidak berisik.

Berikut adalah kekurangan PRINTER EPSON L200 menurut versi teman-teman dikantor:

Hasil cetak PPM untuk B/W dan color menurut saya berada pada speed sedang, kompetitornya dengan harga serupa akan mencetak lebih cepat.
Warna black pada tinta nya kurang hitam, tidak terlalu pekat, mungkin ini dampak penggunaan dye base ink.
Tombol copier kurang lengkap, tidak ada tombol jumlah copy tertentu misalnya jumlah copy dari angka 1-9.
Paper tray out susah dibuka, agak keras dan ngeri patah.

Setelah menelusuri lebih jauh lagi, ternyata Printer Epson L200 ini berasal dari Jepang dan dirakit di Filipina yang tentunya dengan standar Epon. Konon, printer jenis ini memang sengaja dibuat khusus untuk pasar Indonesia. Dan ternyata Printer Epson L200 dengan tambahan CISS (Continous Ink Supply System) dan tintanya asli dari Jepang.