Pilih Buat Banyak Blog Untuk Daftar AdSense Atau Menjadi Penulis Tamu?

Pilih Buat Banyak Blog Untuk Daftar AdSense Atau Menjadi Penulis Tamu? Mempunyai banyak blog, tentu sering menjadi kendala bagi sebagian blogger dalam hal mengurusnya. Maka dari itu, sering para blogger menawarkan jasa penulisan artikel kepada para penulis lepas.

Apa lagi untuk blogger yang baru, sudah pasti bakal kerepotan. Mau nawarin nulis, belum punya pendapatan dari blognya atau belum ada penghasilan untuk memberi upah kepada penulisnya.

Sebenarnya, tidak perlu begitu bagi para pemula. Mungkin saja mereka begitu karena mengejar AdSense. Ya, blog satu tidak bisa di terima, kemudian membuat blog baru untuk di daftarkan AdSense.

Saya pun seperti itu ketika sering mendapat penolakan secara terus menerus oleh AdSense. Kemudian saya berfikir itu adalah tindakan yang sangat ceroboh. Karena saya rasa tidak perlu seperti itu untuk mendapat persetujuan dari AdSense.

Memang, punya banyak Blog bisa mendapatkan keuntungan back link yang berkualitas. Tapi resikonya, blog jadi banyak yang tidak keurus. Dan kita jadi tidak begitu konsen dalam mengurus blog. Akhirnya, jadi malas.

Tapi bila memang ingin mengejar AdSense, saya sarankan untuk meningkatkan trafik terlebih dahulu, dan memahami blog seperti apa yang di inginkan AdSense. Anda tidak perlu membuat banyak blog, bila hanya untuk mengejar AdSense. Kecuali, jika memang sudah memiliki akun AdSense secara resmi (full approve).

 

Dampak positif mempunyai blog lebih dari satu ialah salah satu contohnya seperti yang saya katakan di atas. Yaitu bisa mendapatkan back link yang berkualitas. Itupun jika Anda tahu caranya.

Selain itu, kita pun bisa jadi punya banyak pengalaman dari beberapa blog yang kita kelola, dan juga dapat meningkatkan trafik (dengan back link tadi).

Akan tetapi, jika kita tidak punya ilmu dalam mengelola lebih dari satu blog, akibatnya sangat buruk bagi semangat Anda menjadi menjadi seorang blogger. Salah satu pandangannya ialah, ketika Anda terus-terusan di tolak Google AdSense.

Blog pertama di tolak oleh AdSense, kemudian membuat blog lagi. Di tolak lagi, lalu buat lagi. Dengan cara seperti itu, apakah tidak membuang-buang waktu saja? Lalu, isi konten dari masing-masing blog tersebut, pasti tidak begitu matang.

Artinya, isi konten yang Anda taruh di tiap-tiap blog tersebut, pasti cuma apa adanya, atau terkesan asal ada konten. Karena tujuan Anda supaya bisa cepat daftar AdSense dan berekspektasi di terima secara penuh. Bukan begitu?

Padahal, tidak harus terburu-buru seperti itu dan tidak mesti membuat banyak blog seperti itu. Cukup Anda kembangkan satu blog dulu. Soal AdSense, itu masalah nomer kesekian, setelah blog populer.

Tapi jika Anda ingin menulis di beberapa blog, dari pada membuat blog baru dengan tujuan daftar AdSense, lebih baik menjadi penulis di blog orang lain.

Banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan dari hasil tulisan Anda di blog orang lain. Lupakan soal bayaran! Tapi pikirkan soal kualitas tulisan Anda! Kenapa saya katakan demikian?

Karena menulis di blog orang lain, bukan sekedar bayaran atau upah. Melainkan soal pengembangan diri dalam hal tulis menulis.

Bukankah selama Anda menulis artikel hanya sebatas supaya dapat segera daftar AdSense? Tapi menulis di blog orang lain, Anda akan memikirkan kualitas dari tulisan Anda sendiri.

Dengan seperti itu, Anda akan mempunyai pemikiran yang luas dalam menulis artikel. Dan Anda pun akan tahu kenapa blog Anda selalu di tolak oleh Google AdSense.

Selain pengalaman, Anda juga akan mendapat back link yang positif dari pemilik blog yang blognya Anda isi dengan artikel Anda.

Lebih-lebih bila Anda mendapat upah, itu bisa membuat Anda melupakan sejenak tentang AdSense. Dan Anda hanya akan fokus terhadap konten saja.

Tapi di sini saya tidak membahas mengenai bayaran dalam menulis di blog orang lain. Tapi saya hanya ingin membahas mengenai kenikmatan menjadi penulis tamu.

Saya punya cerita tentang pengalaman yang menarik selama menjadi penulis tamu. Yaitu ketika blog yang saya kirimi artikel sedang tahap daftar AdSense.

Saya termotivasi untuk ikut membantu proses review nya dengan terus mengirimi artikel. Hingga akhirnya, blog tersebut di terima secara penuh oleh Google AdSense. Anda tahu perasaan saya seperti apa? Saya merasakan suatu sensasi yang luar biasa.

Saya membayangkan bahwa blog itu adalah blog milik saya. Karena saya pun merasakan kerja kerasnya, meskipun hanya sekedar menulis artikel sebisa saya.

Tapi rasanya, begitu sangat menyenangkan. Ketika blog orang lain yang saya isi dengan tulisan saya bisa di terima AdSense. Secara tidak langsung, saya jadi agak sedikit mengerti bagaimana sebaiknya keadaan blog untuk di daftarkan Google AdSense.

Terlebih ketika si pemilik blog meminta solusi kepada saya sebelum mendaftarkan blog nya ke Google AdSense. Dengan saling bertukar pikiran seperti itu, bukankah sedikit demi sedikit mendapat ilmu?

Itulah asyiknya menulis di blog lain. Tanpa mengharapkan imbalan pun, kita masih bisa mendapat manfaatnya untuk blog kita kedepannya. Apa lagi jika blog tersebut sedang ada tujuan yang positif, itu seperti menggugah selera makan saya.

Karena saya pun akan ikut serta membantu si pemilik blog untuk meraih apa yang di harapkan dari blog tersebut. Jika sudah tercapai, secara logika kita pun akan ikut terkenal sebagai penulis di blog tersebut.

Seperti halnya saya. Pernah ada yang menganggap blog yang saya sering kirimi artikel, di kira blog punya saya. Padahal di blog tersebut, saya cuma sekedar menulis. Dengan begitu, bukan tidak mungkin banyak yang akan menawarkan kita untuk menjadi penulis di blog lain.

Asalkan tulisan kita tetap berpatokan pada kualitas, original, unik, serta kreatif. Insya Allah bakal banyak blogger-blogger yang menawarkan kita untuk menulis di blog mereka.

Untuk itu, jangan terlalu berambisi dengan AdSense jika masih mulai ngeblog. Apa lagi membuat banyak blog. Lebih baik, cari pengalaman dengan menjadi penulis tamu terlebih dahulu. Untuk meningkatkan kemampuan serta menambah pengalaman.

Baca Juga : Pentingnya Untuk Terus Memperbarui Isi Blog

 

Happy Blogging!!!