DedyAkas.com – Q & A Kebun Anggur Di Atas Rumah. Menanam anggur sungguh mengasyikan, apalagi jika punya lahan yang luas pastinya akan lebih mudah untuk berkreasi menanam bermacam-macam jenis anggur. Untuk tiang dan kerangka juga para-para bisa menggunakan bahan yang mudah didapat yaitu seperti baja ringan dengan ukuran yang agak besar sebagai tiang-tiangnya dan ukuran yang sedang bisa sebagai kerangka juga ukuran yang kecil sebagai para-para.
Daftar Isi
Pertanyaan 1 : Untuk media anggur yang digunakan itu apa saja bahannya?
Jawaban
Untuk media anggur sebenarnya tidak ada patokan yang khusus, namun kuncinya media anggur itu harus porous (mampu mengeluarkan air mudah), agar media tidak ada genangan air yang terlalu lama. Lalu untuk PH media harus norma yaitu sekitaran angka 6 sampai 7 dan juga banyak unsur haranya.
Jika ingin meracik komposisi media tanam anggur bisa mengaplikasikan campuran media sebagai berikut:
- Sekam bakar
- Tanah lembang
- Kohe kambing
- Dolomit
- Furadan
- M4
- Molase
- Air
Perbandingan 1:1 untuk sekam satu karung dan tanah lembang satu karung berikut kohe kambing, tambahkan juga dolomit 2 sampai 3 kilo campurkan juga furadan 2 sampai 3 sendok, semuanya diaduk-aduk campur sampai merata. Tambahkan larutan zat cair dari M4 1 gelas aqua dengan molase 1 gelas aqua yang telah diaduk rata bersama campuran air kurang lebih 5 liter. Campuran M4 dan molase tersebut kemudian disiram di atas media lalu aduk-aduk lagi media hingga tercampur dengan merata.
Pertanyaan 2 : Menanam anggur apakah bisa di atas rumah?
Jawaban
Bisa di atas rumah. Untuk wadah media bisa menggunakan pot dan planter bag atau bisa juga menggunakan wadah buatan seperti kolam dengan ukuran yang disesuaikan yaitu sebagai contoh kedalam sekitar 20 sampai 30 cm lalu lebar sekitar 40 sampai 50 kemudian panjangnya bisa mengikuti batas dak rumah atau lokasi yang ada. Jika menggunakan pot bisa menggunakan pot ukuran 50 cm sedangkan jika menggunakan planter bag bisa memakai ukuran 75 liter.
Pertanyaan 3 : Bagusan pakai atap atau dibiarkan terbuka
Jawaban
Jika menanam anggur pakai atap, maka bisa mengurangi hama, salahtunya yaiut hama jamur, dimana ketika musim hujan tiba, maka jamur akan lebih cepat menyerang tanaman anggur. Sedangkan jika tidak pakai atap sama sekali maka jamur bisa lebih banyak dan lebih cepat menyerang tanaman. Dikarena intensitas jamur itu lebih tinggi jika di tempat terbuka. Ditambah lagi jika tanaman kurang sehat, maka akan lebih mudah jamur tersebut menyerang tanaman anggur.
Untuk rutinitas pemberian pupuk bisa memperbanyak unsur K dari pada unsur N, karena unsur N lebih banyak mengandung protein, yang bisa menyebabkan jamur lebih cepat untuk menyerang tanaman dan tumbuh subur di tanaman anggur. Jadi usahakan untuk pupuk rutin kurangi unsur N-nya.
Jadi kesimpulannya untuk tanaman anggur lebih bagus pakai atap.
Pertanyaan 4 : Punya pohon anggur sudah besar namun tidak berbuah?
Jawaban
Pohon anggur yang sudah besar, haruslah sudah berbuah tentu saja dengan perawatan yang benar. Jadi untuk pohon anggur yang sudah besar namun tidak berbauh, atau berbuah namun kurang maksimal, bisa melakukan pruning total yaitu dengan memotong setiap batang tunas air. Pruning total bisa dilakukan hingga 70% dari tanaman yang ada. Ini berarti bukan hanya daunnya saja yang di buang tapi batang-batangnya juga harus dikurangin, tujuannya adalah agar nantinya menjadi cikal bakal keluarnya tunas-tunas baru yang akan mengeluarkan bunga dan berbuah.
Mesti diingat untuk standar batang pembuahan adalah batang dengan ukuran minimal sebesar pensil, lalu dipotong ujungnya supaya bisa menghasilkan tunas baru dan mengeluarkan bunga dan berbuah.
Catatan:
Setiap potongan tunas air yang sudah dipotong diberikan luka atau goresan sedalam kurang lebih 2 mm, posisi goresan persis di atas tunas air atau di depan tunas air, goresan dibuat pada bagian kiri dan kanannya kemudian oleh kan obat anti jamur. Goresan bisa menggunakan gergaji besi atau perkakas lainnya. Untuk tiap-tiap goresan nantinya akan mengeluarkan tunas-tunas baru dengan umur sekitar 1 minggu hingga sepuluh hari sejak penggoresan batang tananam anggur. Jangan lupa sehabis membuat luka dan potongan atau goresan berikanlah hormon pada tiap-tiap luka dan potongan atau goresan tersebut, fungsinya agar mata tunas baru bisa tumbuh serentak, pemberian hormon ini bisa dilakukan pada esok harinya diwaktu yang sama. Lakukan semprotkan fungisida dan insektisida pada sore harinya agar tidak terjadi jamur dan datangnya hama.
Pertanyaan 5 : Buah anggur itu apakah bisa manis semuanya?
Jawaban
Bisa, yang penting dikasih pupuk, jangan lupa pilih pupuk yang mengandung KCL. Pupuk KCL bisa membuat pertumbuhan buah nantik ketika masak akan berbuah manis. Bahkan anggur Isabella juga bisa menjadi manis, jika diberikan pupuk KCL. Namun untuk anggur-anggur lokalan masih ada berasa asemnya namun juga manis. Memang untuk membuat anggur manis, bisa mendopping pupuk yang mengandung unsur K yang tinggi. Pupuk pemanis bisa menggunakan magnesium sulfat atau yang lainnya.
Tips:
Hamanya anggur itu sangat banyak, ada insect atau serangga, ada fungisida atau jamur. Perhatikan serang hama pada tanaman anggur, jika tanaman terserang hama bisa menggunakan obat hama seperti insektisida begitupula jika terkena jamur bisa menggunakan obat fungisida tanaman. Obat-obat hama pabrikan bisa menggunakan abasel, demolis dan lainnya. Jika tanaman sudah terkena hama insect bisa melakukan penyemprotan berulah selama 3 hari sekali, sedangkan untuk perawatan bisa disemprot 1 minggu sekali. Sedangkan untuk hama jamur obatnya juga banyak dipasaran, bisa menggunakan obat jamur antracol atau lainnya.
Baca Juga :
Panduan Lengkap Menanam Anggur Agar Cepat Berbuah dan Lebat Buahnya
Cara Menghilangkan Kutu Putih Pada Tanaman
Aglaonema Layu Berdaun Kuning Cek Akarnya
Inilah Hasil Update Pentingnya Sungkup Pada Pohon Dongkelan
Pentingnya Sungkup Pada Pohon Dongkelan
Demikianlah artikel tentang : Q & A Kebun Anggur Di Atas Rumah. Selamat menanam anggur!
Sumber : Channel Ayoo Berbagi (Q & A KEBUN ANGGUR DI ATAS RUMAH IPOEL WAR-WER).
kebayang kalau sudah berbuah , metik dan makan , asyik